Sistem pendinginan air dalam PC membawa beberapa kelebihan: Komponen terintegrasi seperti CPU atau graphics card akan menjadi 10% lebih dingin, sehingga umurnya akan lebih panjang. Dengan produksi panas lebih rendah, beban sistem dan kebutuhan ventilasi berkurang, PC pun nyaris tanpa bunyi.
Memasang sistem pendingin air (water cooling) tidaklah terlalu sulit. Berikut akan CHIP berikan panduan langkah demi langkah untuk menginstalasi pendingin air. Dalam praktek ini CHIP menggunakan perangkat Innovatek Premium XXD dan casing tower Silverstone TJ06. Anda tidak harus menggunakan merek ini. Di pasaran tersedia banyak merek penyedia solusi water cooling. Metode pendingin air lainnya kurang lebih sama.
1. Menyiapkan peralatan
Suksesnya suatu pekerjaan biasanya dimulai dengan peralatan yang memadai dan lengkap. Untuk menginstalasi pendingin air, dibutuhkan sebuah tool serbaguna khusus untuk yang gemar mengutak-atik PC. Pilihan CHIP jatuh pada Victorinox Cyber Tool no.34.
Memasang sistem pendingin air (water cooling) tidaklah terlalu sulit. Berikut akan CHIP berikan panduan langkah demi langkah untuk menginstalasi pendingin air. Dalam praktek ini CHIP menggunakan perangkat Innovatek Premium XXD dan casing tower Silverstone TJ06. Anda tidak harus menggunakan merek ini. Di pasaran tersedia banyak merek penyedia solusi water cooling. Metode pendingin air lainnya kurang lebih sama.
1. Menyiapkan peralatan
Suksesnya suatu pekerjaan biasanya dimulai dengan peralatan yang memadai dan lengkap. Untuk menginstalasi pendingin air, dibutuhkan sebuah tool serbaguna khusus untuk yang gemar mengutak-atik PC. Pilihan CHIP jatuh pada Victorinox Cyber Tool no.34.
Tool mini ini bisa menggantikan semua isi kotak peralatan Anda. Di dalamnya terdapat tang, sebuah gunting, obeng kembang kecil dan sedang. Selain itu kunci pas ukuran 13 dan 16 juga digunakan untuk mengencangkan sambungan.
2. Menyiapkan radiator
Pertama siapkan radiator. Dalam siklus pendinginan, radiator menjamin air dapat turun ke suhu yang cukup dingin (biasanya sekitar 40 derajat). Tergantung tipenya, dengan dukungan 1-2 kipas berdiameter 12 cm yang berputar tanpa bising, radiator mengusir panas keluar casing. Ketika memasang kipas perhatikan agar panah dalam bingkai kipas menunjuk ke radiator dan kabel listrik bertemu di tengah.
3. Memasang radiator pada dinding samping casing
Kini saat yang tepat untuk memasang sambungan pipa ke dalam radiator. Untuk amannya, kencangkan pasangan sekrup dengan kunci pas ukuran 16 (cukup kencang tapi jangan sampai terputar habis). Setelah itu pasanglah radiator pada dinding casing.
Sebuah single radiator (dengan 1 kipas) dapat dipasang di balik fan pada dibagian depan casing, tempat masuknya udara segar. Pada casing tertentu, radiator bisa dipasang pada tempat kipas di belakang CPU. Namun dual radiator yang CHIP gunakan membutuhkan lebih banyak tempat. Untuk itu kami menggunakan ruangan pada dinding samping.
CHIP menyarankan untuk membuat celah dan lubang yang dibutuhkan di tukang yang berpengalaman. Solusi lain yang lebih baik adalah menggunakan casing yang memang dirancang khusus untuk sistem water cooling yang Anda gunakan. Apabila Anda berencana untuk mengerjakannya sendiri, berhati-hatilah karena bahan casing yang terbuka sangat tajam.
Innovatek menawarkan sistem pendinginan air berikut casing dalam satu paket. Akan tetapi untuk proyek CHIP, kami memilih casing Silverstone TJ06 dengan dinding samping yang telah dipersiapkan untuk produk Innovatek ini.
Gambar A : Letakkan dinding samping casing di meja kerja dengan lubang menghadap Anda. Tempatkan radiator pada lubang tersebut dengan kipas menghadap ke atas. Kini balikkan dinding berikut radiator dan cocokkan lubang pada dinding dengan lubang sekrup pada radiator.
Gambar B : Agar lebih rapi, tempatkan penutup kipas warna hitam pada lubang, lalu sekrupkan semuanya dengan 8 buah sekrup Torx berwarna hitam yang telah disertakan.
8. Menghubungkan elemen pendingin dengan pipa
Apabila semua komponen sudah berada dalam casing, pemasangan pipa bisa dimulai. Untuk itu, letakkan casing yang terbuka di hadapan Anda dengan dinding samping berikut radiator di depannya. Hubungkan pipa dari tabung reservoir ke graphics card, lalu ke CPU, radiator dan terakhir pompa. 
Ukurlah panjang pipa yang dibutuhkan dan potong tegak lurus. Usahakan agar pipa tidak terlalu panjang ataupun terlalu pendek. Pipa yang terlalu panjang tentu dapat mengganggu sistem pengkabelan.
Pada tiap sambungan, buka mur dan tempatkan di atas ujung pipa yang akan dipasang. Selanjutnya kencangkan mur dengan kunci pas ukuran 16. Pastikan bahwa semua sambungan telah aman. Kini sistem Anda tampak seperti dalam gambar 11.
9. Menyiapkan pompa untuk pengisian air
Seperti tampak dalam gambar, hubungkan pompa dengan konektor kabel power pada power supply. Selain pompa, tidak boleh ada perangkat lain yang terhubung dengan power supply. Pada langkah ini, pompa akan difungsikan untuk pengisian air saja. Jika PC diaktifkan tanpa sistem pendingin, komponen bisa rusak akibat kepanasan. 
Power supply tidak akan hidup tanpa koneksi ke motherboard, karena itu kita dapat mengakalinya dengan konektor bridge yang disertakan.
Kabel hitam akan mensimulasikan koneksi board bagi power supply. Setelah posisi saklar dipindah, pompa mulai bekerja. Jika tidak tersedia konektor ini, hubungkan saja kabel hijau power supply dengan kabel hitam (pin 17 dan 18).
10. Mengisi air ke dalam tabung reservoir
Jika pompa berfungsi, air akan mengalir. melalui pipa ke komponen pendingin (water block). Untuk mengisinya, gunakan air yang telah disertakan. Biasanya tiap paket water cooling telah menyediakannya. Innovatek contohnya, menyertakan air destilasi dengan tambahan bahan kimia untuk menjaga kesegaran air. Jika Anda menggunakan air destilasi tanpa pengawet, gantilah air setidaknya setiap 2 tahun. 
Awas : Jangan sekali-sekali menggunakan air PAM atau sumur karena mengandung banyak bakteri yang akan berkembang biak dalam waktu singkat serta merusak efek pendinginan.
Tuangkan air sedikit demi sedikit ke dalam tabung hingga batas bawah. Tunggu hingga pompa mengalirkan air. Lanjutkan mengisi secara bertahap hingga pompa berhenti berbunyi.
11. Babak akhir dan uji coba
Setelah air mengalir dalam siklus, periksalah apakah ada kebocoran. Jika ada air yang menetes, biasanya mur kurang kencang. Jika pompa masih berbunyi aneh walau tampak sudah penuh, ada cara khusus: Pegang dinding casing berikut radiator dengan kedua tangan dan ayunkan seperti bila Anda ingin meratakan minyak dalam kuali. 
Jika setelah 15 menit semua masih kering dan pompa tidak lagi mengeluarkan bunyi aneh, tutup tabung. Kini Anda dapat mencabut konektor bridge dari power supply dan mulai memasang kabel-kabel dalam PC.
Memasang dinding samping casing berikut radiator membutuhkan kecermatan. Jarak-jaraknya harus diukur tepat. Posisi sambungan yang salah bisa menghalangi pemasangan. Jika kurang pas, aturlah untuk mengoreksi posisinya. Kecermatan juga dibutuhkan ketika memasang pipa, tidak boleh tertekuk atau tergencet. Semuanya dilakukan agar semua komponen dapat berfungsi edngan baik. Pipa tergencet misalnya, akan menghalangi jalur air.
12. Pendinginan air tingkat lanjut
Di samping prosesor dan graphics card, chipset atau hard disk dengan frekuensi tinggi yang bising juga cocok didinginkan dengan water cooling. Anda bisa mendapatkan water block yang tepat untuk semua komponen tersebut. Sebaliknya dengan power supply, tidak ada langkah aman untuk mengadopsi water cooling di komponen ini. Sebagai tips tambahan, hindari penggunaan air dengan tambahan bahan fluoresens, karena kemungkinan dapat menyebabkan karat pada logam. 
Jika Anda sama sekali tidak mentolerir kipas, pilihannya adalah radiator pasif (gambar kiri seri Konvekt-O-Matic, harga mulai US$80 di Innovatek) yang menjamin pertukaran panas melalui material khusus (air cooled). Radiator pasif ini dapat ditempatkan di bagian samping PC atau dengan sedikit keterampilan, disekrup pada bagian luar dinding casing. Lubang-lubang yang dibutuhkan tentu harus Anda bor sendiri.
Apabila semua komponen sudah berada dalam casing, pemasangan pipa bisa dimulai. Untuk itu, letakkan casing yang terbuka di hadapan Anda dengan dinding samping berikut radiator di depannya. Hubungkan pipa dari tabung reservoir ke graphics card, lalu ke CPU, radiator dan terakhir pompa.
Ukurlah panjang pipa yang dibutuhkan dan potong tegak lurus. Usahakan agar pipa tidak terlalu panjang ataupun terlalu pendek. Pipa yang terlalu panjang tentu dapat mengganggu sistem pengkabelan.
Pada tiap sambungan, buka mur dan tempatkan di atas ujung pipa yang akan dipasang. Selanjutnya kencangkan mur dengan kunci pas ukuran 16. Pastikan bahwa semua sambungan telah aman. Kini sistem Anda tampak seperti dalam gambar 11.
9. Menyiapkan pompa untuk pengisian air
Seperti tampak dalam gambar, hubungkan pompa dengan konektor kabel power pada power supply. Selain pompa, tidak boleh ada perangkat lain yang terhubung dengan power supply. Pada langkah ini, pompa akan difungsikan untuk pengisian air saja. Jika PC diaktifkan tanpa sistem pendingin, komponen bisa rusak akibat kepanasan.
Power supply tidak akan hidup tanpa koneksi ke motherboard, karena itu kita dapat mengakalinya dengan konektor bridge yang disertakan.
Kabel hitam akan mensimulasikan koneksi board bagi power supply. Setelah posisi saklar dipindah, pompa mulai bekerja. Jika tidak tersedia konektor ini, hubungkan saja kabel hijau power supply dengan kabel hitam (pin 17 dan 18).
10. Mengisi air ke dalam tabung reservoir
Jika pompa berfungsi, air akan mengalir. melalui pipa ke komponen pendingin (water block). Untuk mengisinya, gunakan air yang telah disertakan. Biasanya tiap paket water cooling telah menyediakannya. Innovatek contohnya, menyertakan air destilasi dengan tambahan bahan kimia untuk menjaga kesegaran air. Jika Anda menggunakan air destilasi tanpa pengawet, gantilah air setidaknya setiap 2 tahun.
Awas : Jangan sekali-sekali menggunakan air PAM atau sumur karena mengandung banyak bakteri yang akan berkembang biak dalam waktu singkat serta merusak efek pendinginan.
Tuangkan air sedikit demi sedikit ke dalam tabung hingga batas bawah. Tunggu hingga pompa mengalirkan air. Lanjutkan mengisi secara bertahap hingga pompa berhenti berbunyi.
11. Babak akhir dan uji coba
Setelah air mengalir dalam siklus, periksalah apakah ada kebocoran. Jika ada air yang menetes, biasanya mur kurang kencang. Jika pompa masih berbunyi aneh walau tampak sudah penuh, ada cara khusus: Pegang dinding casing berikut radiator dengan kedua tangan dan ayunkan seperti bila Anda ingin meratakan minyak dalam kuali.
Jika setelah 15 menit semua masih kering dan pompa tidak lagi mengeluarkan bunyi aneh, tutup tabung. Kini Anda dapat mencabut konektor bridge dari power supply dan mulai memasang kabel-kabel dalam PC.
Memasang dinding samping casing berikut radiator membutuhkan kecermatan. Jarak-jaraknya harus diukur tepat. Posisi sambungan yang salah bisa menghalangi pemasangan. Jika kurang pas, aturlah untuk mengoreksi posisinya. Kecermatan juga dibutuhkan ketika memasang pipa, tidak boleh tertekuk atau tergencet. Semuanya dilakukan agar semua komponen dapat berfungsi edngan baik. Pipa tergencet misalnya, akan menghalangi jalur air.
12. Pendinginan air tingkat lanjut
Di samping prosesor dan graphics card, chipset atau hard disk dengan frekuensi tinggi yang bising juga cocok didinginkan dengan water cooling. Anda bisa mendapatkan water block yang tepat untuk semua komponen tersebut. Sebaliknya dengan power supply, tidak ada langkah aman untuk mengadopsi water cooling di komponen ini. Sebagai tips tambahan, hindari penggunaan air dengan tambahan bahan fluoresens, karena kemungkinan dapat menyebabkan karat pada logam.
Jika Anda sama sekali tidak mentolerir kipas, pilihannya adalah radiator pasif (gambar kiri seri Konvekt-O-Matic, harga mulai US$80 di Innovatek) yang menjamin pertukaran panas melalui material khusus (air cooled). Radiator pasif ini dapat ditempatkan di bagian samping PC atau dengan sedikit keterampilan, disekrup pada bagian luar dinding casing. Lubang-lubang yang dibutuhkan tentu harus Anda bor sendiri.
Source : CHIP 03/2006
mastap gan
BalasHapushaha thanks gan. Tapi ane sendiri belum nyoba sih :P
Hapus